Percepatan Sergap, Kodim Karanganyar Koordinasi Bersama Bulog
KARANGANYAR — Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P., melakukan koordinasi kepada pimpinan Bulog kancab Surakarta Nanang Haryanto beserta staf jajarannya di ruang rapat Makodim, Kamis (27/2/2025).
Rapat kordinasi ini bertujuan untuk menjalankan perintah dari pusat soal perkembangan ketahanan pangan di Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim meminta dukungan penuh dari Bulog kabupaten Karanganyar dalam mengoptimalisasi sasaran Sergap.
Letkol Inf Army menyatakan sudah siap mendukung penuh Bulog dalam menyerap gabah petani. Kodim 0727/Karanganyar memerintahkan kepada jajaran Babinsa untuk dikerahkan ke seluruh desa agar meyakinkan petani menjual hasil panenya kepada Bulog dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani sebesar Rp6.500 per kilogram (kg).
"Dari awal kami (TNI) tetap berkomitmen mendukung program pemerintah Ketahanan pangan hingga selesai, termasuk soal upaya penyerapan gabah petani agar berdampak pada kesejahteraan mereka. InsyaAllah dengan kerjasama yang solid ini target Presiden Prabowo dapat kita laksanakan dengan optimal, " jelasnya.
Army meyakini peran Babinsa di seluruh desa dapat membantu Bulog dalam penyerapan gabah dari para petani.
Sementara itu Nanang Haryanto mengatakan para Babinsa yang dikomandoi Letkol Andri Army dapat membantu Bulog, memaksimalkan Sergap dan juga mengontrol kestabilan harga gabah. Nanang khawatir kenaikan harga gabah Rp. 6500 kebijakan dari Presiden RI Prabowo Subianto tidak sampai ke petani. Hal ini dapat berdampak pada terganggunya produksi pertanian pada musim berikutnya.
"Kerja sama (gandeng TNI) ini kami lakukan berdasarkan perintah estafet dari pimpinan atas. Kami meminta dukungan penuh TNI untuk membantu mengoptimalkan sasaran Asta Cita Presiden Prabowo, " katanya.
Upaya ini diharapkan dapat memberikan keuntungan dan manfaat luas bagi petani, Bulog, dan masyarakat kabupaten Karanganyar. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, Bulog, Kodim dan instansi lainnya sehingga ketersediaan pangan di kabupaten Karanganyar bisa tetap terjaga, sekaligus mendukung petani dalam meningkatkan taraf hidup mereka.(Pen27)
