Babinsa Koramil Cawas, Dampingi Petani Pompanisasi Di Desa Karangasem
KLATEN - Babinsa Koramil 20/Cawas Kodim 0723/Klaten, Koptu Yatin Triyanto melaksanakan pendampingan petani melaksanakan pompanisasi untuk pengairan sawah di Desa Karangasem Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten. (20/05/2024)
Pompanisasi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan ketersediaan air bagi lahan pertanian yang secara langsung mendukung produktivitas sawah dan bertujuan untuk mencapai ketahanan pangan terutama di Desa Karangasem. Dengan adanya pompanisasi, diharapkan para petani dapat mengatasi masalah kekurangan air, terutama pada musim kemarau, sehingga tanaman padi dan tanaman lainnya tetap bisa tumbuh dengan baik dan optimal.
Koptu Yatin Triyanto terjun langsung ke lokasi pompanisasi untuk memastikan proses berjalan dengan lancar. Tidak hanya sekadar memantau, Babinsa juga memberikan pendampingan kepada petani dengan memberikan arahan teknis, dan membantu mengatasi berbagai kendala yang dihadapi di lapangan. Kehadiran Koptu Yatin Triyanto ini disambut positif oleh para petani yang merasa terbantu dengan perhatian dan bantuan yang diberikan.
"TNI selalu siap membantu petani dalam meningkatkan produksi pertanian," ujar Koptu Yatin Triyanto disela-sela Kegiatan saat ditemui.
"Kami berharap melalui pendampingan dan dukungan seperti ini, petani dapat lebih semangat dan produktif, sehingga tujuan ketahanan pangan di wilayah Desa Karangasem bisa tercapai dengan baik." Imbuhnya.
Pada kegiatan Babinsa mendampingi pompanisasi petani, kegiatan ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung program-program pemerintah di bidang pertanian serta memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat, dengan harapan sinergi yang baik antara TNI dan petani dapat terus terjalin dan memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat desa.
"Dengan adanya upaya pompanisasi ini, Desa Karangasem diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengelola sumber daya air secara efektif untuk pertanian, sehingga mampu meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani," harapan Koptu Yatin Triyanto. (Red)
