Pecahkan Masalah Pertanian Babinsa Koramil ceper Beri Masukan Ke Petani
Klaten | Pecahkan Masalah Pertanian Babinsa Koramil ceper Beri Masukan Ke Petani
Pecahkan Masalah Pertanian Babinsa Koramil ceper Beri Masukan Ke Petani |
Babinsa Kurung Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Ceper Sertu Prajuarsa berkeliling (anjangsana) ke wilayah guna mendengarkan keluhan petani terkait kendala dalam mengolah lahan pertanian selama musim kemarau, Kamis (27/08/2020)
Anjangsana dalam rangka komunikasi sosial antara Babinsa dengan petani merupakan salah satu cara untuk mengetahui kendala atau hambatan dalam mengelola lahan.
Seperti yang dilakukan oleh Sertu Prajuarsa ia melakukan komsos dengan mendengarkan keluhan petani. Di sela-sela istirahat para petani saat menggarap sawah, berbagai kendala mengolah lahan pada musim kemarau dikeluhkan, terutama masalah air.
Pecahkan Masalah Pertanian Babinsa Koramil ceper Beri Masukan Ke Petani
Untuk mencukupi kebutuhan air tidak jarang para petani harus ekstra keras mencari air hingga keluar wilayahnya. Mencari air atau yang sering disebut "leb" harus dilakukan dengan koordinasi yang baik oleh berbagai pihak.
Kepada para petani, Sertu Prajursa menyarankan agar dalam mencari air atau leb hendaknya dilakukan dengan koordinasi yang baik dengan sesama petani yang membutuhkan air.
"Karena sudah sering kali masalah pengairan sawah menjadikan percekcokan antar petani, " ungkap Sertu Prajuarsa
Sertu Prajuarsa juga mengatakan bahwa pemerintah melalui Dinas Pertanian selalu berusaha semaksimal mungkin membantu permasalahan yang dihadapi oleh para petani sehingga mereka tidak akan kesulitan dalam mengolah sawah.
Sampai saat ini pendistribusian dan stok pupuk sangat terkendali sehingga para petani tidak merasa kesulitan dalam pemenuhan kebutuhannya.
Pecahkan Masalah Pertanian Babinsa Koramil ceper Beri Masukan Ke Petani |
Lebih lanjut Sertu Prajuarsa menambahkan, dalam kesempatan juga Babinsa Kurung memberikan imbauan kepada para petani agar tetap melakukan protocol Kesehatan serta untuk mensiasati agar dalam "leb" tidak terjadi benturan agar membuat jadwal pengairan dan mengumumkannya di tingkat desa.
Sementara, Suparno (66), salah seorang petani setempat sangat berterima kasih kepada Pak Babinsa maupun PPL karena sudah banyak membantu.
"Dan kita petani bisa langsung menyampaikan kendala yang dihadapi dalam mengolah sawah maupun hal lain yang berhubungan dengan pertanian bisa diselesaikan dengan baik, kami berharap pendampingan ini terus dilanjutkan," harapnya.Dilan/Ym