Memelihara Dan Meningkatkan Penguasaan Keterampilan Prajurit, Kodim 0728/Wonogiri Gelar Latihan Latnister
Wonogiri – Pelihara dan tingkatkan ketrampilan teknis satuan kewilayahan, Kodim 0728/Wonogiri melaksanakan Latihan Teknis Teritorial (Latnister) TA 2020 yang bertempat di aula Makodim, Selasa (10/3).
Kegiatan Latnister tersebut secara resmi dibuka oleh Kasdim Mayor Inf Nurul Muthahar, S.Ag., M.Pd., mewakili Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Imron Masyhadi, SE. Latnister yang digelar selama 5(Lima) hari tanggal 9-13 Maret tersebut, diikuti oleh seluruh Danramil dan Babinsa jajaran Kodim 0728/Wonogiri.
Saat membuka secara resmi pembukaan Latnister Kasdim menyampaikan, Latihan Teknis Teritorial merupakan upaya satuan untuk memelihara dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan prajurit kewilayahan agar memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugas pembinaan territorial, baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok.
Kasdim juga menjelaskan, untuk mendukung suksesnya Pembinaan Teritorial (Binter) prajurit harus memahami sikap teritorial yang meliputi Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI dengan metode Binter dengan Bakti TNI, Pembinaan Ketahanan Wilayah (Bintahwil) Komunikasi Sosial (Komsos), dan yang paling utama ialah aplikatif tupok Babinsa saat di lapangan.
Binter merupakan tatanan yang bercorak kewilayahan, dan didayagunakan untuk mengolah potensi wilayah yang meliputi geografi, demografi, maupun kondisi sosial menjadi kekuatan yang siap diperlukan untuk kepentingan pertahanan Negara.
" Kemampuan teritorial ini harus di miliki setiap Babinsa, dan harus di terapkan dalam melaksanakan tugas dilingkungan masyarakat disetiap desa binaan", pungkas Kasdim.(**).
Kegiatan Latnister tersebut secara resmi dibuka oleh Kasdim Mayor Inf Nurul Muthahar, S.Ag., M.Pd., mewakili Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Imron Masyhadi, SE. Latnister yang digelar selama 5(Lima) hari tanggal 9-13 Maret tersebut, diikuti oleh seluruh Danramil dan Babinsa jajaran Kodim 0728/Wonogiri.
Saat membuka secara resmi pembukaan Latnister Kasdim menyampaikan, Latihan Teknis Teritorial merupakan upaya satuan untuk memelihara dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan prajurit kewilayahan agar memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugas pembinaan territorial, baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok.
Kasdim juga menjelaskan, untuk mendukung suksesnya Pembinaan Teritorial (Binter) prajurit harus memahami sikap teritorial yang meliputi Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI dengan metode Binter dengan Bakti TNI, Pembinaan Ketahanan Wilayah (Bintahwil) Komunikasi Sosial (Komsos), dan yang paling utama ialah aplikatif tupok Babinsa saat di lapangan.
Binter merupakan tatanan yang bercorak kewilayahan, dan didayagunakan untuk mengolah potensi wilayah yang meliputi geografi, demografi, maupun kondisi sosial menjadi kekuatan yang siap diperlukan untuk kepentingan pertahanan Negara.
" Kemampuan teritorial ini harus di miliki setiap Babinsa, dan harus di terapkan dalam melaksanakan tugas dilingkungan masyarakat disetiap desa binaan", pungkas Kasdim.(**).